BLOGGER TEMPLATES - TWITTER BACKGROUNDS »

Jumat, 18 Desember 2009

OBAT HERBAL PENURUN PANAS ALTERNATIF

Duluuu sekali, 15 tahun yang lalu, anak sulung saya sering kali terkena demam. Demam memang penyakit yang biasa dialami oleh balita. Mau tumbuh gigi…, demam. Mau pilek…, demam. Masuk angin…, demam. Saking takutnya memberi obat kimia karena terlalu sering demam, saya jadi putar otak mencari tahu cara apa yang bisa dilakukan untuk mengobati demam selain kompres.

Kebetulan, seorang tetangga yang juga jadi teman ngobrol saya, memberi resep ramuan herbal yang, setelah saya coba, ternyata manjur untuk mengobati demam anak-anak balita. Penggunaan resep penurun panas ini bahkan berlangsung sampai ke anak bungsu saya, anak yang ketiga. Resep itu adalah :
• 3 siung bawang merah, dibakar sampai layu.
• 2 batang serai, dimemarkan.
• 1 gelas air putih
• Gula jawa secukupnya (dimasukkan belakangan agar tidak terlalu manis)
Cara pembuatan ramuan adalah dengan merebus semua bahan yang telah dipersiapkan dengan api kecil dalam sebuah panci, lalu membiarkan jumlah air rebusan itu terus menyusut sampai ½ dari banyak air semula (dari 1 gelas menjadi hanya ½ gelas).

Ramuan herbal ini lalu diminumkan ke anak kita yang sedang sakit sesendok demi sesendok, sesuai dengan kemampuan anak meminumnya. Karena ramuan ini adalah ramuan herbal, memang tidak ada batasan yang baku untuk dosis yang bisa diberikan. Tapi untuk anak-anak yang berumur 1 hinggai 2 tahun, kita bisa memberi paling tidak dua sendok makan untuk sekali minum. Untuk penderita demam yang berusia di bawah 1 tahun, sebaiknya berobat ke dokter saja. Meskipun kita juga dapat menggunalkan ramuan herbal ini sebagai tambahan agar dapat menambah cepatnya pemulihan kesehatan si anak. Yang penting, cara pembuatannya harus higienis.

Khasiat ramuan herbal “bawang merah + serai + gula jawa” ini biasanya akan memberikan reaksi tak berselang lama setelah diminumkan kepada si kecil. Di samping rasanya yang enak (mirip wedang jahe, tapi tidak begitu pedas), ramuan ini juga dapat membantu cepat pulihnya stamina si kecil karena mengandung “fruktosa” dan “glukosa” dari gula jawa yang dapat memberikan energi pada tubuh.

Untuk lebih jelasnya, mengapa ramuan herbal “bawang merah + serai + gula jawa” ini dapat meredakan demam, mari kita kupas satu per satu unsur yang ada pada setiap komponen.

a.Bawang Merah

Bawang Merah atau dalam Bahasa Latin kita sebut Allium cepa var. aggregatum, merupakan tanaman semusim yang memiliki umbi berlapis, berakar serabut, dengan daun berbentuk silinder berongga. Umbi bawang merah terbentuk dari pangkal daun yang bersatu dan berbentuk batang yang berubah fungsi, membersar, dan akhirnya membentuk umbi berlapis.

Banyak zat yang terkandung dalam Bawang Merah. Komposisi zat-zat itu di antaranya adalah minyak atsiri, sikloaliin, metilaliin, dihidroaliin, flavonglikosida, keursetin, saponin, peptida, fitohormon, vitamin, dan zat pati.

b.Serai

Serai atau dalam Bahasa Latin kita sebut Cymbopogon citratus, merupakan tanaman yang tergolong dalam keluarga rumput-rumputan. Tanaman ini dapat tumbuh rimbun dan berumpun besar, serta memiliki aroma yang kuat dan wangi. Dalam hidupnya, tanaman tahunan ini dapat tumbuh sampai mencapai ketinggian 1,2 meter.

Dari seluruh bagian tanaman Serai, bagian batang bawah adalah bagian yang paling panyak terdapat kandungan zat yang berguna bagi kesehatan manusia. Dalam batang bawah inilah, kita dapat menemukan kelenjar minyak yang dapat memproduksi minyak atsiri. Bau wangi juga bisa didapatkan dengan cara menyuling tanaman serai, dan sering kali aroma ini dipergunakan untuk bahan untuk pembuatan minyak wangi.

c.Gula jawa

Gula Jawa adalah sejenis gula yang didapat dari proses penyadapan nira bunga kelapa, yang kemudian dimasak di atas api, hingga air nira itu berubah sifat menjadi kental dan berwarna kecoklatan. Sebagai gula, rasa yang dihasilkan oleh gula jawa bukan hanya manis semata, tetapi juga memberikan rasa gurih. Hal ini dikarenakan oleh jenis gula yang dihasilkan mengandung dua unsur yaitu fruktosa dan glukosa.

Gula jawa diketahui mengandung banyak zat, di antaranya Thiamine, Riboflavin, Nicotinic Acid, Ascorbic Acid, Protein, dan Vitamin C. Zat-zat tersebut di atas sangat bermanfaat untuk memperbaiki sel-sel yang rusak dalam tubuh seseorang.

Dari kupasan tiap komponen yang digunakan dalam ramuan herbal “Bawang Merah + Serai + Gula Jawa” di atas, dapatlah kita simpulkan bahwa baik Bawang Merah maupun Serai memiliki unsur kandungan minyak atsiri yang sangat menentukan bagi kesembuhan penderita demam. Hal ini disebabkan karena minyak atsiri adalah unsur yang telah dikenal secara luas sebagai zat yang bersifat anti bakteri dan anti radang. Sedangkan unsur flavonoid pada Bawang Merah bahkan lebih hebat lagi, karena memiliki efek sebagai anti bakteri, anti alergi, anti radang, bahkan sebagai anti kanker. Untuk diketahui, demam adalah gejala umum yang selalu timbul pada seseorang, ketika orang itu sedang mengalami sejenis peradangan/infeksi di dalam tubuhnya. Sedangkan peranan gula jawa pada ramuan ini adalah sebagai unsur pemberi energi pengganti bagi tubuh si sakit, di samping juga sebagai sumber vitamin yang dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit. Maka nyata sudah, ramuan herbal ini dapat disebut sebagai obat alternatif penurun panas.

Bagi anda yang ingin mencoba, silakan menggunakannya untuk membantu mengatasi demam anak balita anda. Tapi bila sakit berlanjut, dan temperatur anak anda tidak kunjung turun setelah meminum 1 kali rebusan ramuan ini, segeralah membawa anak anda ke dokter terdekat.

Semoga bermanfaat.


Sumber :

• tadzakia.multiply.com/journal/item/7
• randygiggs27.multiply.com/journal/item/3
• barangjasa.com/…/2.-bawang-merah-kandungan-kimia-dan-manfaat-untuk-obat.html
• ms.wikipedia.org/wiki/Bawang_merah
• www.kedaisambal.com/component/content/…/209.html?task…


Allium cepa var. aggregatum

Cymbopogon citratus

Gula Jawa

0 comments: